Relawan Prabowo Guru Ngaji Kabupaten Jember Sepakat Deklarasikan Prabowo Capres 2024

JEMBER - Dari Desa Subo Kecamatan Pakusari Kabupaten Jember Jawa Timur dukungan kepada Prabowo Subianto menjadi calon presiden 2024 makin menguat.

Pada kesempatan ini dukungan itu datang dari puluhan guru ngaji yang tergabung dalam Relawan Prabowo yang tergabung dalam Persatuan Guru Ngaji Kabupaten Jember tampak kompak menyuarakan Prabowo sebagai Calon Presiden RI 2024.

Baca juga: PPIH Cek Kesiapan Maktab Layani Jama' ah di Makkah

Menurut Ustad Rafi Akbar, salah satu peserta menjelaskan bahwa para guru ngaji se Kabupaten Jembar sepakat memilih Prabowo Subianto sebagai Capres mendatang. "Pada hari ini, kami seluruh guru ngaji se-Kabupaten Jember menyatakan bahwa kami ingin menyatukan langkah, tekad, bergerak bersama, satu komando dan satu barisan dalam mendukung dan memberikan restu kepada Prabowo Subianto untuk maju sebagai calon presiden Indonesia tahun 2024, " ungkapnya diamini oleh Ustadz Husnul Arifin Mansur, peserta yang lain.

Tidak lupa Ustadz Husnul Arifin Mansur mengajak seluruh guru ngaji dan majelis taklim di Kabupaten Jember yang hadir dalam silaturahim ini bersatu memenangkan Prabowo, " ajaknya.

Baca juga: Panglima TNI Sholat Idul Fitri Bersama Wapres di Istiqlal

Ajakan senada juga dipaparkan oleh Ustadz Ahmad Ghozi, peserta yang lain agar mengajak saudara dan para tetangga memilih Prabowo Subianto. "Ayo kita bersama-sama bersatu bismillah, bagaimanapun modelnya, bagaimanapun omongan orang kita usah peduli. Jadi bismillah, semoga semua dimudahkan oleh Allah SWT dan Prabowo menjadi Presiden, " tandas Ustadz Ahmad Ghozi.

Selain itu kata dia, adalah modal penting tercapainya cita-cita besar para guru ngaji se-Kabupaten Jember. “Monggo bapak ibu kita bersatu. Insyaallah kalau kita bersatu sukses. Terus ditambahi yakin, yakin betul-betul yakin. Jadi mulai hari ini kita yakinkan, kita hadapkan satu pandangan bahwa tidak ada (presiden) yang lain 2024 kecuali Bapak Prabowo, ” tambahnya. (Muh Nurcholis)

Baca juga: Eddy Syarif: Mengenang Hari Arafah, 20 tahun yang Lalu